Lagu pada umumnya bertemakan percintaan tentang sepasang kekasih dan jarang sekali lagu yang bertema selain itu, namun bagi beberapa musisi, karya tetaplah karya bahkan berkarya lebih penting dibandingkan komersialisasi semata dan materi. Contohnya beberapa musisi Indonesia berikut yang menciptakan lagu bertemakan 'Perempuan Malam' bukan hanya berani menciptakan lagu yang jauh dari kesan komersialisasi namun lagu berikut menjadi Hit pada Eranya.
Iwan Fals - Lonteku
(Ethiopia, 1986)
Hembusan angin malam waktu itu
Bawa lariku dalam dekapanmu
kau usap luka di sekujur tubuh ini
sembunyilah-sembunyi ucapmu
nampak jelas rasa takut di wajahmu
saat petugas datang mencariku
Lonteku Terima kasih
atas pertolongnmu dimalam itu
Lonteku dekat padaku
mari kita lanjutkan cerita hari esok
walau kita berjalan dalam dunia hitam
benih cinta tak pandang siapa
meski semua orang singkirkan kita
gengggam tangan erat-erat kita melangkah
Lonteku Terima kasih
atas pertolongnmu dimalam itu
Lonteku dekat padaku
mari kita lanjutkan cerita hari esok
walau kita berjalan dalam dunia hitam
benih cinta tak pandang siapa
meski semua orang singkirkan kita
gengggam tangan erat-erat kita melangkah
Titik Puspa - Kupu-kupu malam
(Kupu-kupu malam, 1977)
ada yang benci dirinya
ada yang butuh dirinya
ada yang berlutut menyintanya
ada pula yang kejam menyiksa dirinya
kini hidup wanita si kupu kupu malam
bekerja bertarung sekuruh jiwa raga
bibir senyum kata halus merayu memanja
kepada setiap mereka yang datang
dosakah yang dia kerjakan
sucikah mereka yang datang
kadang dia tersenyum dalam tangis
kadang dia menangis di dalam senyuman
oo apa yang terjadi terjadilah
yang dia tahu tuhan menyayang umatnya
oo apa yang terjadi terjadilah
yang dia tahu hanyalah menyambung nyawa
Kangen Band - Jangan menagis lagi
(Bintang 14 Hari, 2008)
Aku jatuh cinta lagi
Untuk yang kesekian kali
Dan kurasa tapi kali ini
Ku temukan cinta sejati
Yang tinggal dalam palung hati
Mahligai cinta yang sejati
Kurasa aku cinta mati
Wanitanya seorang pelacur
Ku temukan di sudut malam
Ku lihat dia sedang menangis
Sedang menangis, sedang menangis
Reff:
Sudahlah jangan menangis lagi
Dengarlah kekasih aku di sini
Sudahlah lupakan masa lalumu
Peluklah tubuhku ku bersamamu
Slank - Kupu-kupu liarku
(Konser Piss 30 Kota, 1998)
Walau ku tahu tentang kisahmu
Waktu yang lewat atau engkau kini
Jangan hindari aku dan jangan kau malu
Karena cintaku ini dari hati yang suci
Aku tak peduli apa kata mereka
Ceritakan segala caci maki
Buah bibirkan kamu sebagai bunga ranjang
Andai memang kamu cukup liar
Koepoe-koepoe liarkoe
Terbanglah kau padaku
Hinggaplah dihatiku
Hisap sari cintaku
Biar indah tubuhmu
Dijamah orang-orang
Tapi cinta tulusmu
Harus jadi milikku
Titi Kamal - Jablay
(Ost. Mendadak Dangdut, 2006)
Waktu tamasya ke binaria
Pulang-pulang ku berbadan dua
Meski tanpa restu orang tua, sayang
Aku rela abang bawa pulang
Nggak kerasa udah setaun
Si abang mulai berlagak pikun
Udah nggak pernah pulang ke rumah, sayang
Kepincut janda di pulau
Reff: la lai la lai la lai
panggil aku si jablai
abang jarang pulang
aku jarang dibelai [ 2x ]
anak kita sekarang udah besar
mulai bingung kok bapaknya nyasar
kenapa bapak nggak pulang-pulang, emak
kata tetangga ”emangnya enak”
Senin, 05 November 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar